Minggu, 11 Oktober 2015

10 Stadion Paling Ditakuti lawan Di Eropa

10 Stadion Paling Di Takuti lawan Di Eropa :

1. Anfield Stadium

Stadion ini adalah salah satu stadion paling angker di liga inggris bahkan tingkatan eropa bagi musuh-musuh yang akan bertanding menghadapi Liverpool di Anfield. Stadion ini terkenal akan ciri khas 'This Is Anfield' sebuah tanda yang menandakan bahwa inilah Anfield benda keramat yang membawa petaka bagi lawan dan membawa keberuntungan bagi Liverpool selain itu juga atmosfer lapangan yang diisi oleh puluhan ribu The Kop yang setia mendukung Liverpool. Meskipun akhir-akhir ini Anfield mengalami tren negatif saat berlaga kandang, Anfield tetap ditakuti lawan-lawannya.
Rekor 100 laga: 82 kemenangan, 6 imbang (3 menang), dan 12 kalah.
Presentase kemenangan: 85%

2. Camp Nou



Stadion ini adalah salah satu alasan mengapa Barcelona disebut sebagai salah satu klub terbaik dunia. Ada yang pesimis dan mengatakan bahwa Camp Nou kehilangan daya magisnya dalam momen-momen tertentu. Namun statistik tak bosa berbohong. Dalam beberapa tahun terakhir, jarang ada klub yang bisa pulang membawa poin dari Camp Nou.

Rekor 100 laga: 83 kemenangan, 11 imbang (5,5 menang), 6 kekalahan.
Presentase kemenangan: 88,5%

3.  Santiago Bernabeu



Stadion penuh sejarah seperti Estadio Santiago Bernabeu sudah pasti berada di daftar ini. Tak banyak tim yang bisa mengalahkan Real Madrid ketika bermain di rumahnya. 82 persen kemenangan murni Madrid adalah bukti betapa angkernya tempat ini.

Rekor 100 laga: 82 kemenangan, 6 imbang (3 menang), dan 12 kalah.
Presentase kemenangan: 85%

4. Old Trafford



Keangkeran Old Trafford baru saja dicederai oleh Tottenham. Manchester United harus takluk dari Spurs dengan skor 2-3 di rumah sendiri. Namun jika mengacu pada statistik, United masih sangat tangguh jika bermain di Theathre of Dreams.

Rekor 100 laga: 79 kemenangan, 11 imbang (5,5 menang), 10 kekalahan.
Presentase kemenangan: 84,5%

5. Stamford Bridge



Ketangguhan Chelsea di Stamford Bridge dimulai pada era Jose Mourinho. Saat itu, Mou mampu menjadikan stadion The Blues ini sebagai salah satu venue paling mengerikan bagi tim-tim lawan. Pendukung dan tim Chelsea punya tekad besar untuk menjaga 'warisan' Mou itu dan kini catatan home Chelsea sangat impresif.

Rekor 100 laga: 73 kemenangan, 14 imbang (7 menang), 13 kekalahan.
Presentase kemenangan: 80%

 6. Allianz Arena



Dominasi Bayern Munich di Bundesliga ditandai dengan catatan bagus mereka ketika bertanding di Allianz Arena. Stadion yang tergolong baru ini mampu memperkuat mental Bayern sekaligus melemahkan nyali lawan. Sayang, stadion ini tak mampu menghindarkan Bayern dari kekalahan di final Liga Champions musim lalu.

Rekor 100 laga: 90 kemenangan, 8 imbang , 2 kekalahan.
Presentase kemenangan: 92,5%

7. Philips Stadion



PSV Eindhoven adalah kekuatan tradisional di Eredivisie. Salah satu penyebabnya adalah kekuatan mereka ketika bermain di kandang. Sayang, PSV sepertinya kesulitan melanjutkan performa hebat mereka ke level Eropa.

Rekor 100 laga: 75 kemenangan, 18 imbang (9 menang), 7 kekalahan.
Presentase kemenangan: 84%

8. Sukru Saracoglu



Sebagai salah satu dari tiga tim terkuat di Istanbul dan Turki, Fenerbahce jelas punya basis massa militan. Persaingan antara tiga klub kuat Turki itu memang terkenal sangat sengit. Tak jarang pertandingan derby antar tim Istanbul ini berakhir dengan bentrokan. Salah satu venue paling angker di Turki adalah Sukru Saracoglu milik Fenerbahce.

Rekor 100 laga: 71 kemenangan, 20 imbang (10 menang), 9 kekalahan.
Presentase kemenangan: 81 persen.

9. Amsterdam Arena



Ajax Amsterdam selama ini lebih dikenal sebagai penghasil talenta-talenta muda terbaik. Sebelum akhirnya dilepas ke klub kuat lain di seantero Eropa, Ajax biasanya menggodok para penggawa mereka di stadion bersejarah, Amsterdam ArenA. Bisa dibilang bahwa talenta muda dan stadion ini adalah kunci sukses eksistensi Ajax hingga saat ini.

Rekor 100 laga: 71 kemenangan, 18 imbang (9 menang), 11 kekalahan.
Presentase kemenangan: 80%

10. Marakana



Fans Serbia dikenal sangat fanatik di kancah Eropa. Perseteruan ini diawali dari kancah klub antara dua tim terkuat mereka Partizan Belgrade dengan Red Star Belgrade. Karena itu, wajar jika stadion Marakana milik Red Star ini begitu angker. Suasana kan semakin mencekam jika derby kota Belgrade berlangsung.

Rekor 100 laga: 75 kemenangan, 11 imbang (5,5 menang), 14 kekalahan.
Presentase kemenangan: 80,5%

1 komentar: